A.Sikap Percaya Diri Nabi Muhammad saw.
Nabi Muhammad saw. diutus oleh Allah Swt. ke dunia ini untuk menyempurnakan akhlak manusia. Nabi Muhammad saw. berpesan kepada kita agar hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin. Hari esok harus lebih baik daripada hari ini. Dengan iman yang kuat, Nabi Muhammad saw. Selalu percaya diri dalam melakukan dakwahnya dan kemampuan dirinya dalam melakukan tugas- tugasnya sebagai utusan Allah Swt. Nabi Muhammad saw. menyuruh kita selalu percaya diri.
Orang yang percaya diri selalu menghargai kemampuan diri sendiri. Orang yang percaya diri selalu memegang teguh pada pendirian dan tidak raguragu. Seseorang yang ingin menyeberangi sungai menggunakan seutas tali akan berhasil melakukannya jika ia tahu dirinya mampu melakukannya. Bentuk keyakinan akan kemampuan diri misalnya tenaganya kuat, tidak takut melihat ketinggian, dll.
Akan tetapi, jika seseorang ragu akan kemampuannya, juga mudah takut melihat arus sungai dari ketinggian, Ia akan melakukan pekerjaan itu dengan ragu-ragu. Bahkan, karena tidak mengenali dirinya yang sebenarnya atau ia penakut, ia bisa tercebur ke sungai. Setiap kali seseorang hendak mengerjakan sesuatu, ia harus memilih melakukannya dengan percaya diri atau meninggalkannya sama sekali. Jika ia
memilih mengerjakan, berarti ia tahu dirinya mampu mengerjakan. Namun, jika ia ragu-ragu mampu atau tidak, lebih baik ia meninggalkan pekerjaan itu.
0 komentar:
Posting Komentar